, Anda harus berpikir melampaui dasar-dasar. Artikel informatif mengambil melihat lebih dekat hal yang perlu Anda ketahui tentang
.
TEGAL, KOMPAS.com - Menghadapi meningkatnya penukaran uang menjelang Lebaran, Bank Indonesia (BI) Tegal menyiapkan dana sekitar Rp 700 miliar, untuk diedarkan ke masyarakat. Nilai tersebut meningkat sekitar Rp 200 miliar bila dibandingkan dana yang disiapkanuntuk menghadapi Lebaran tahun lalu, yaitu Rp 500 miliar. Pimpinan Bank Indonesia Tegal, Yoni Depari, Selasa (2/8) mengatakan, seperti tahun-tahun sebelumnya, intensitas penukaran uang oleh masyarakat menjelang Lebaran meningkat.Hal itu terkait dengan budaya masyarakat Indonesia yang masih suka membawa uang tunai. Oleh karena itu, BI Tegal telah menyiapkan dana Rp 700 miliar, khusus untuk melayani kebutuhan ua ng selama Lebaran. "Waktu penukaran uang di kantor BI juga ditambah, dari sebelumnya dua kali sepekan (setiap Senin dan Kamis), menjadi empat kali dalam sepekan (Senin hingga Kamis).Penukaransetiap hari, untuk melayani bank umum, BPR, dan masyarakat,"katanya. Sebagian besar informasi ini berasal langsung dari pro
. Hati-hati membaca untuk mengakhiri hampir menjamin bahwa Anda akan tahu apa yang mereka ketahui.
BI Tegal, lanjutnya, juga mewajibkan semua bank umum dan BPRuntuk melayani penukaran uang dari masyarakat. Jumlah bank umum di wilayah kerja BI Tegal, yaitu meliputi Kabupaten Batang, Pekalongan, Pemalang, Tegal, Brebes, Kota Tegal, dan Kota Pekalongan sebanyak 41 cabang, sedangkan jumlah BPR sebanyak 31 unit. Menurut Yoni, dari penukaran uang pada 1 Agustus di kantor BI Tegal, jumlah bank umum, BPR, dan masyarakat yang menukarkan uang sebanyak 108 orang. Jumlah uang yang ditukarkan pada tanggal tersebut mencapai Rp 800 juta. Angka tersebut melonjak bila dibandingkan penukaran pada hari-hari biasa, sekitar Rp 50 hingga Rp 100 juta per hari."Pada prinsipnya, ber apa pun jumlah uang yang ditukarkan masyarakat akan dipenuhi. Tetapi kamu mengimbau masyarakat agar jangan membawa uang tunai terlalu banyak,"ujarnya.
. Hati-hati membaca untuk mengakhiri hampir menjamin bahwa Anda akan tahu apa yang mereka ketahui.
BI Tegal, lanjutnya, juga mewajibkan semua bank umum dan BPRuntuk melayani penukaran uang dari masyarakat. Jumlah bank umum di wilayah kerja BI Tegal, yaitu meliputi Kabupaten Batang, Pekalongan, Pemalang, Tegal, Brebes, Kota Tegal, dan Kota Pekalongan sebanyak 41 cabang, sedangkan jumlah BPR sebanyak 31 unit. Menurut Yoni, dari penukaran uang pada 1 Agustus di kantor BI Tegal, jumlah bank umum, BPR, dan masyarakat yang menukarkan uang sebanyak 108 orang. Jumlah uang yang ditukarkan pada tanggal tersebut mencapai Rp 800 juta. Angka tersebut melonjak bila dibandingkan penukaran pada hari-hari biasa, sekitar Rp 50 hingga Rp 100 juta per hari."Pada prinsipnya, ber apa pun jumlah uang yang ditukarkan masyarakat akan dipenuhi. Tetapi kamu mengimbau masyarakat agar jangan membawa uang tunai terlalu banyak,"ujarnya.
.
No comments:
Post a Comment